Ini adalah wujud bahwa semua yang ada di dunia ini diciptakan oleh Allah swt. secara berpasangan dan semuanya tidak pernah diam dalam suatu keadaan. Terus berputar, silih berganti.
Pertama, yakini bahwa cobaan itu merupakan ekspresi cinta Tuhan pada hamba-Nya. Tuhan memberikan cobaan agar kita menjadi lebih dewasa dan matang dalam mengarungi kehidupan.
Kedua, yakini bahwa makin besar dan banyak cobaan yang Tuhan turunkan kepada kita, makin besar pula pahala yang akan dilimpahkan kepada kita. Dengan catatan, kita bisa menyelesaikan setiap ujian itu secara baik.
Ketiga, yakini bahwa ujian itu akan menghapuskan dosa-dosa yang pernah kita kerjakan.
Keempat, selalu berpikir positif bahwa apapun yang menimpa diri kita akan menjadi kebaikan.
Kelima, yakini bahwa setelah dalam kesulitan ada kemudahan. Fakta menunjukkan, sering kali ide-ide brilian justru lahir atau muncul ketika kita berada dalam puncak kesulitan. Contoh sederhana, banyak mahasiswa bisa mengarang pada saat menghadapi soal-soal ujian bukan ? Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
Keenam, selalu optimis bahwa kita bisa menyelesaikan setiap ujian yang Tuhan berikan. Tuhan tidak akan memberi ijuan diluar kemampuan hamba-Nya. Optimisme bisa melahirkan energi yang tersembunyi dalam diri kita, karena itu optimisme bisa menjadi bahan bakar untuk menyelesaikan segala persoalan.
Ketujuh, hadapi ujian dengan usaha dan doa. Kerahkan segala ihtiar untuk menyelesaikan ujian dan bingkai usaha itu dengan doa.
Itulah tujuh trik untuk menghadapi berbagai ujian. Apapun yang menimpa diri kita, akan menjadi kebaikan kalau dihadapi dengan sikap positif, optimisme, ihtiar yang maksimal dan dibingkai dengan doa.
Namun jika anda merasa kesulitan dalam menghadapi masalah hidup anda, Konsultasikan dengan saya untuk mendapatkan Solusi masalah hidup anda.
Hubungi: 0853 2727 1999 / 081 827 8880