Jumat, 01 Maret 2013

Menemukan Kekuatan Pikiran yang Tersembunyi

kekuatan fikiran bawah sadarDalam setiap penyelenggaraan program pelatihan di Bioenergi, selain dapat materi teori, diajarkan pula aplikasi keilmuan dari teori tersebut. Peserta pelatihan Bionergi harus menguji kemampuannya dengan mematahkan sebatang besi pompa dengan beberapa lembar Koran, atau dengan Gulungan kain kecil, bahkan dengan dengan tangan telanjang. Bahkan Tegel atau keramik lantai dan Bis Beton yang tebal bisa dipatahkan dengan di benturkan ke jidad,  "Masa sih, potongan ubin keramik bisa patah diadu dengan jidad? Kok bisa ya, gulungan koran mematahkan sebatang besi?"


Itu kedengarannya suatu yang tidak mungkin, tapi kenyataannya itu dengan mudah dapat dilakukan oleh para peserta pelatihan Bioenergi. Secara logika, perbuatan itu memang mustahil. Tetapi jika dilakukan dengan segenap keyakinan, niscaya hal itu dapat terjadi. Pikiran sesungguhnya mengandung kekuatan tersembunyi, fenomena-fenomena ganjil seperti berjalan di atas api atau mematahkan tumpukan bata dengan tangan sering sukar dicerna logika. Namun perbuatan itu adalah hasil kekuatan pikiran yang dihasilkan oleh otak. Tanpa disadari, otak manusia menyimpan kekuatan besar.


"Ada seorang mahasiswa yang berhasil menurunkan berat tubuhnya dari 80 kg menjadi 72 kg hanya waktu dua bulan. Itu bahkan dilakukan tanpa diet. Dia hanya katakan kepada dirinya sendiri pada tanggal sekian, berat tubuh saya sekian," tutur Ir Sumartoyo MSM DBA. Menurut pengajar mata kuliah Effective Learning itu, sebutan gemuk atau gendut sebetulnya hanya karena pikiran. Orang yang sering disebut gendut akan menganggap dirinya gendut. Karena itu, orang sebenarnya dapat memanfaatkan kekuatan pikiran. "Kalau dijadikan persisten dan disertai keinginan kuat, pikiran bawah sadar akan bekerja sama. Meskipun tidak diet, seseorang tanpa sadar menolak makanan tertentu. Selain itu, makanan yang dicerna akan langsung keluar tanpa diambil sarinya,"


Penjelasan secara logis mengenai banyak fenomena ganjil telah lama dikaji ilmuwan Barat. Dr Paul MacLean, misalnya, menyebut pembagian otak tengah atau sistem limbik sebagai tepat mengendalikan hormon-hormon. Tugas otak tengah juga mengatur emosi dan ingatan jangka panjang. Itulah sebabnya, peristiwa lampau yang mungkin membuat seseorang sangat sedih atau senang lebih cepat diingat kembali. Pikiran digolongkan dalam kondisi sadar, bawah sadar dan suprasadar. Berdasarkan denyut gelombang otak, kondisinya terbagi menjadi beta (13-28 cps), alpha (7-13 cps), theta (3,5-7 cps) dan delta (0,5-3,5 cps).


Kondisi beta muncul saat seseorang sedang bekerja atau dalam waspada atau cemas. Kondisi theta muncul ketika seseorang sedang memusatkan satu perhatian. Sementara kondisi alpha muncul ketika orang dalam keadaan setengah mengantuk, menjelang tidur, relaksasi atau meditasi. Lalu kondisi delta terjadi ketika orang dalam keadaan tidur pulas. Sumartoyo menjelaskan seseorang yang berada dalam kondisi alpha akan memberikan banyak manfaat. Seseorang mampu melakukan tindakan yang dianggap mustahil menjadi mudah dilakukan. Pemograman bawah sadar akan menjadikan individu senantiasa optimistis dan jauh dari berputus asa. Bahkan banyak negara Eropa Timur yang sengaja melatih para atletnya dalam kondisi alpha. Hasilnya mereka mampu mencapai prestasi yang mengejutkan.


Kekuatan pikiran secara umum digunakan untuk melatih diri agar memiliki keyakinan. Secara khusus, orang bisa menggunakannya untuk belajar atau pengobatan. Ini persoalan skill, jadi ya perlu latihan. Buat orang yang berpendidikan tinggi, sering kali hal ini justru menjadi sulit. Namun orang berpendidikan rendah sering kali justru lebih mudah melakukannya karena mereka begitu saja percaya, katanya. Kalau kita percaya, bawah sadar kita akan kerja sama.


Seorang filsuf di Inggris mengatakan kalau orang meyakini sesuatu akan terjadi maka alam semesta akan bersekongkol untuk membuatnya terjadi. Termasuk jika kita percaya sesuatu akan gagal. Alam akan menuruti keinginan itu. Maka dari itu, berdoalah dengan penuh rasa percaya. Relaksasi untuk menciptakan kondisi alpha dapat dicapai dengan media bantu. Penggunaan bunyi musik instrumen yang lembut, bunyi gemericik air, aroma terapi, atau posisi duduk bersila merupakan beberapa cara yang bisa digunakan. Meditasi seperti ini bukan ajaran agama. Semua ini bisa dilakukan siapa saja. Doa yang kita lakukan bisa didukung oleh kekuatan pikiran ini. Tetapi banyak doa tidak terkabul karena orang memanjatkannya tanpa rasa syukur dan tidak istiqomah.



Pemograman bawah sadar lewat kondisi alpha akan membuat seseorang berpikir positif dan memiliki keyakinan tinggi. Pentahapannya dilakukan lewat afirmasi dan visualisasi bawah sadar. Jadi, kalau punya impian memiliki mobil, bayangkan saja dalam bawah sadar, logika tidak perlu dilibatkan.


Kita seringkali dibuat takjub oleh hal-hal yang berada di luar kita tapi di sisi lain kita justru sering tidak menyadari dan tidak pernah mengucap syukur atas ciptaan Tuhan yang luar biasa dan yang merupakan maha karya (master piece) Tuhan yang paling sempurna (the ultimate creation) dari seluruh ciptaanNya yang lain, yaitu kita, manusia. Setiap kita adalah sangat berharga, bernilai tinggi, unik, dan sangat indah serta jauh lebih berharga dibandingkan apa pun di dunia ini.


Pernahkah kita menyadari bahwa tubuh kita terdiri atas 200 bentuk tulang yang berbeda yang terangkai dan tersusun secara sempurna; dibungkus dengan milyaran serat otot dan dikoordinasikan oleh jaringan syaraf yang panjangnya tidak kurang dari 10 kilometer. Jantung kita adalah sebuah pompa mekanik yang mengagumkan, yang berdenyut rata-rata 36 juta kali setiap tahunnya sepanjang hidup kita, tanpa pernah beristirahat. Sedangkan otak kita merupakan komputer canggih yang mengendalikan lebih dari seratus tugas (super multi tasking) secara bersamaan dalam sistem tubuh kita.
Pernahkah pula kita sadari bahwa setiap kita adalah unik dan setiap kita berbeda dibandingkan dengan orang lain.


Tidak ada satu pun manusia di dunia ini yang identik atau sama, bahkan saudara kembar identik pun tidak. Artinya sebagai ciptaan Tuhan yang paling sempurna, setiap kita juga memiliki kelebihan dan kekuatan yang berbeda satu sama lain. Keyakinan itulah yang harus mendasari setiap pergumulan dan upaya kita meraih hal-hal terbaik dalam kehidupan ini.


Pernahkah kita menyadari bahwa seorang tukang parkir yang berdiri di samping sebuah mobil Mercy S700, adalah jauh lebih mengagumkan dan luar biasa dibandingkan dengan mobil tersebut. Sang tukang parkir adalah ciptaan Tuhan yang Maha Kuasa, sedangkan mobil mewah adalah ciptaan manusia; tetapi kita justru lebih mengagumi mobil tersebut dibandingkan seorang manusia yang tercipta dalam kesempurnaan ilahi.



SHARE THIS
PelatihanSolusiBioenergi